Ada beberapa cara agar wajah bebas noda jerawat.
VIVAnews - Noda dan luka bekas jerawat seringkali menimbulkan frustasi karena mengganggu penampilan wajah. Lebih buruk lagi jika noda dan luka menghitam menghiasi wajah dalam waktu lama.
Mengapa terjadi noda dan luka setelah jerawat? Kulit memiliki tiga lapisan yaitu lapisan terdalam atau hipodermis, lapisan tengah (dermis) dan lapisan luar (epidermis). Lapisan terluar inilah tempat umum bersarangnya jerawat.
Secara alami, kulit memperbarui diri dan mengelupas secara periodik. Namun, terkadang proses pengelupasan kulit menyisakan sel kulit mati yang menutup pori hingga menimbulkan jerawat. Penyebab lain jerawat adalah perubahan hormon menjelang menstruasi atau pubertas hingga stres.
Jerawat yang menembus ke lapisan epidermis biasanya meninggalkan bekas dan perlu waktu untuk mulus kembali. Kadangkala, bekas jerawat yang terlalu parah tidak bisa dihilangkan. Namun, ada beberapa cara untuk menghilangkan jerawat secara medis.
- Mikrodermabrasi
Perawatan ini efektif memulihkan bekas jerawat ringan yakni mengelupaskan lapisan kulit luar dengan kristal kasar untuk digantikan lapisan kulit dibawahnya. Pengelupasan sebaiknya dilakukan sesuai prosedur kesehatan agar tak menimbulkan iritasi dan luka pada kulit.
- Pengelupasan kimia
Pengobatan kimia efektif digunakan untuk memperbaiki bekas jerawat yang cukup dalam. Setelah mengelupas kulit lapisan atas, kulit dirangsang untuk mengekspos lapisan yang lebih halus dan segar. Sebelum melakukannya, konsultasikan kepada dokter kulit sesuai kondisi kulit. Pada beberapa kasus perawatan ini dapat dilakukan di rumah dan sebagian di klinik kecantikan kulit.
Selain pengobatan medis, Anda juga bisa melakukan perawatan sendiri di rumah. Kombinasi beberapa perawatan berikut bisa mempercepat Anda memperoleh kembali kulit mulus.
- Madu dan bubuk mutiara
Kombinasi yang berguna mengobati jerawat tetapi juga memperhalus kulit dan mempercepat proises peremajaan kulit. Gunakan campuran masker madu dan bubuk mutiara selama 15 menit sekali seminggu.
- Jus lemon
Perasan jus lemon meringankan bintik gelap yang ditinggalkan jerawat. Setelah mencuci wajah secara menyeluruh, oleskan bola kapas yang telah direndam dalam jus lemon murni ke bekas jerawat. Diamkan selama 15 menit dan bilas dengan air hangat.
- Tea Tree Oil
Minyak esensial akan menghilangkang bekas jerawat maupun jerawat baru di wajah. Tea tree oil juga efektif mencegah terjadinya bekas luka.
- Masker Buah
Buah nanas atau apel mengandung asam askorbat yang memudarkan bekas luka dan membantu mengelupaskan kulit. Haluskan nanas dan apel lalu gunakan sebagai masker atau terapkan pada bekas jerawat. Biarkan selama 20 menit kemudian bilas. Lakukan minimal satu-dua kali seminggu.
VIVAnews - Noda dan luka bekas jerawat seringkali menimbulkan frustasi karena mengganggu penampilan wajah. Lebih buruk lagi jika noda dan luka menghitam menghiasi wajah dalam waktu lama.
Mengapa terjadi noda dan luka setelah jerawat? Kulit memiliki tiga lapisan yaitu lapisan terdalam atau hipodermis, lapisan tengah (dermis) dan lapisan luar (epidermis). Lapisan terluar inilah tempat umum bersarangnya jerawat.
Secara alami, kulit memperbarui diri dan mengelupas secara periodik. Namun, terkadang proses pengelupasan kulit menyisakan sel kulit mati yang menutup pori hingga menimbulkan jerawat. Penyebab lain jerawat adalah perubahan hormon menjelang menstruasi atau pubertas hingga stres.
Jerawat yang menembus ke lapisan epidermis biasanya meninggalkan bekas dan perlu waktu untuk mulus kembali. Kadangkala, bekas jerawat yang terlalu parah tidak bisa dihilangkan. Namun, ada beberapa cara untuk menghilangkan jerawat secara medis.
- Mikrodermabrasi
Perawatan ini efektif memulihkan bekas jerawat ringan yakni mengelupaskan lapisan kulit luar dengan kristal kasar untuk digantikan lapisan kulit dibawahnya. Pengelupasan sebaiknya dilakukan sesuai prosedur kesehatan agar tak menimbulkan iritasi dan luka pada kulit.
- Pengelupasan kimia
Pengobatan kimia efektif digunakan untuk memperbaiki bekas jerawat yang cukup dalam. Setelah mengelupas kulit lapisan atas, kulit dirangsang untuk mengekspos lapisan yang lebih halus dan segar. Sebelum melakukannya, konsultasikan kepada dokter kulit sesuai kondisi kulit. Pada beberapa kasus perawatan ini dapat dilakukan di rumah dan sebagian di klinik kecantikan kulit.
Selain pengobatan medis, Anda juga bisa melakukan perawatan sendiri di rumah. Kombinasi beberapa perawatan berikut bisa mempercepat Anda memperoleh kembali kulit mulus.
- Madu dan bubuk mutiara
Kombinasi yang berguna mengobati jerawat tetapi juga memperhalus kulit dan mempercepat proises peremajaan kulit. Gunakan campuran masker madu dan bubuk mutiara selama 15 menit sekali seminggu.
- Jus lemon
Perasan jus lemon meringankan bintik gelap yang ditinggalkan jerawat. Setelah mencuci wajah secara menyeluruh, oleskan bola kapas yang telah direndam dalam jus lemon murni ke bekas jerawat. Diamkan selama 15 menit dan bilas dengan air hangat.
- Tea Tree Oil
Minyak esensial akan menghilangkang bekas jerawat maupun jerawat baru di wajah. Tea tree oil juga efektif mencegah terjadinya bekas luka.
- Masker Buah
Buah nanas atau apel mengandung asam askorbat yang memudarkan bekas luka dan membantu mengelupaskan kulit. Haluskan nanas dan apel lalu gunakan sebagai masker atau terapkan pada bekas jerawat. Biarkan selama 20 menit kemudian bilas. Lakukan minimal satu-dua kali seminggu.
- Vitamin E
Oleskan vitamin E murni pada bekas luka jerawat atau bekas luka tiga atau empat kali sehari. Anda akan melihat hasilnya dalam waktu dua minggu. (umi)
• VIVAnews
Oleskan vitamin E murni pada bekas luka jerawat atau bekas luka tiga atau empat kali sehari. Anda akan melihat hasilnya dalam waktu dua minggu. (umi)
• VIVAnews
0 comments:
Posting Komentar
Budayakan Komentar ^^ :)